Realita online Tapteng -media krimsus news.com Siswa SMPN 1 Atap suka bangun bernama Felix Sunardi Wijayanto Waruwu yang juga warga dusun III,desa sihapas,kecamatan suka bangun,kabupaten Tapteng,minggat atau kabur dari rumah orang tuanya pada tanggal 24 Agustus 2025.Felix kabur dari rumah orang tuanya menyusul 4 orang temannya ke kota Medan.Sudah 2 hari 2 malam keberadaan Felix belum juga diketahui oleh orang tuanya,Selasa 26 Agustus 2025.
Berdasarkan informasi yang diberikan orang tua Felix bernama Damianus Waruwu kepada media ini bahwa anaknya kabur dari rumah hingga putus kontak(tidak ada komunikasi)."Selain pergi meninggalkan rumah bersama teman-temannya yang sudah lama dia kenal,diduga juga adanya bujuk rayu oleh teman-temannya tersebut.Yang sebelumnya pernah tinggal di kota Medan untuk bekerja.Sehingga dia nekad kabur Tampa memberitahukan kepada kami orang tuanya,ucap Damianus".
Damianus Waruwu juga menjelaskan bahwa Senin 25 Agustus 2025 temannya Felix yang bernama Kardi Ndraha mengirim screenshot panggilan tidak terjawab dari dua nomor WhatsApp dan mengirim sms tidak tahu handphone siapa yang dia pake,terang Kardi kepada saya melalui WhatsApp.
Damianus Waruwu tidak menyangka anaknya yang biasanya penurut,bisa nekad kabur dari rumah.Saya sangat terpukul dengan kejadian ini,ujarnya kepada media ini.
Lanjut,setelah itu Damianus Waruwu meminta nomor WhatsApp yang menghubungi Kardi Ndraha.Setelah dikirim oleh Kardi Ndraha,Damianus Waruwu menghubungi nomor tersebut.Ternyata pemilik nomor tersebut seorang anggota lantas Berastagi."Dari situlah awalnya saya mengetahui bahwa anak saya bernama Felix telah kesasar di Berastagi,terang Damianus".
Damianus Waruwu menambahkan keterangannya,kata lantas Berastagi bahwa Felix mendatangi kantor lantas Berastagi siang hari.Dan Felix meminta untuk menelepon temannya yang bernama Kardi Ndraha yang telah lebih dulu ke kota Medan.Sangat di sayangkan saat di telepon Kardi Ndraha tidak mengangkat telepon.Sehingga Felix bingung,lalu anggota lantas Berastagi memberikan uang 50 ribu kepada Felix.Namun tak lama kemudian Felix meninggalkan kantor lantas Berastagi.Mulai sejak itu keberadaan Felix tidak diketahui hingga saat ini.
Kemudian Damianus Waruwu menanyakan kepada lantas Berastagi melalui telepon selular."Tapi ada hp nya itu pak".Lantas Berastagi menjawab,"Ia itu tadi sudah saya tanyakan sama dia,dan dia mengatakan ada 2 hp nya.Satu hp bagus dan satu lagi rusak.Tapi hp nya yang bagus itu hilang di mobil bersama jaketnya,tinggal hp yang rusak sama dia,katanya.Makanya dia tidak dapat lagi dihubungi orang tuanya,itu kata dia.
Orang tua Felix Sunardi Wijayanto Waruwu,Damianus Waruwu meminta bantuan,apabila ada yang mengetahui keberadaan anaknya agar membawa ke kantor kepolisian terdekat.saya sebagai orang tua sangat khawatir dan cemas sebelum anak saya ditemukan.Bagi bapak/ibu,saudara/i yang mengetahui keberadaan anak saya,bisa menghubungi atau SMS melalui WhatsApp dengan nomor:081262028981 dan 082261269559 atas nama Damianus Waruwu.
Orang tua Felix Sunardi Wijayanto Waruwu menyampaikan informasi tersebut kepada pihak Kepolisian Polsek Sibabangun AIPDA Andes star Hasibuan. SH.
PS. Kanit Reskrim Polsek Sibabangun agar pihak kepolisian agar dapat menggali informasi keberadaan Felix Sunardi Wijayanto Waruwu tutup Damianus Waruwu
Social Header