13-Desember-2025,, Media Krimsus polri news
Terkait video yang beredar soal penebangan pohon belakangan ini, gubernur lampung Rahmat Mirzani Djausal menjelaskan bahwa pernyataannya bukan menggambarkan kondisi hutan secara umum atau menyalahkan masyarakat luas.
Ungkap nya kepada korlip media Krimsus polri.com
Jum,at 12-Desrmber-2025.
Yang menjadi fokus adalah dugaan aktivitas pembalakan liar di Pekon Pugung Penengahan, Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat yang viral di media sosial. Di sana ditemukan aktivitas penebangan yang diduga ilegal dan tumpukan kayu dihimpun oleh aparat. Sehingga Polda Lampung turun tangan dan memasang garis polisi sebagai bagian dari proses penyelidikan.
Polda Lampung bersama Polres Pesisir Barat sudah memeriksa lokasi dan sejumlah saksi. Penyelidikan terus dilakukan oleh aparat, termasuk kemungkinan adanya unsur pidana dalam aktivitas tersebut.
Klarifikasi ini penting agar publik memahami bahwa respon @pemprovlampung_ adalah terhadap satu kasus spesifik yang sedang diproses. Bukan generalisasi terhadap seluruh kegiatan masyarakat atau kondisi hutan di Lampung.
Gubernur Mirza juga menyampaikan permohonan maaf jika ada kekurangan informasi yang menimbulkan salah paham. Pemprov Lampung berkomitmen mendukung penegakan hukum dan memastikan penanganan berjalan sesuai ketentuan yang berlaku.
(Antoni)



Social Header