Media Krimsus polri news com
Dolok sanggul 13 Desember 2025 Media Krimsus POLRI News
Bupati Humbang Hasundutan Dr. Oloan Paniaran Nababan, SH., MH didampingi Bunda PAUD Kabupaten Humbang Hasundutan Ny. Erma Oloan P. Nababan menghadiri Workshop Pendidikan “Trauma Healing Pascabencana” bertempat di Akasi Hotel Kabupaten Humbang Hasundutan, Sabtu (13/12).
Kegiatan ini turut dihadiri anggota Komisi X DPR RI dari Partai Demokrat Drs Sabam Sinaga MM dan perwakilan Direktur PAUD, Widyaprada Ahli Muda Direktorat PAUD Arika Novriani, S. Psi. Workshop ini merupakan program inisiasi DPR RI Drs Sabam Sinaga MM sebagai bentuk kepedulian terhadap pemulihan psikologis pascabencana di Kabupaten Humbang Hasundutan.
Dalam sambutannya, Bupati Dr. Oloan Paniaran Nababan SH .MH menyampaikan puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan dalam keadaan sehat. Ia menegaskan bahwa workshop ini memiliki arti penting mengingat masyarakat Humbang Hasundutan baru saja melewati masa sulit akibat bencana longsor dan banjir.
Bupati Oloan Paniaran Nababan menyampaikan bahwa bencana alam tidak hanya menimbulkan kerusakan fisik dan kerugian harta benda, tetapi juga berdampak besar terhadap kondisi psikologis, khususnya bagi anak-anak dan tenaga pendidik. Oleh karena itu, pemulihan pascabencana tidak cukup hanya berfokus pada pembangunan fisik dan sarana prasarana, tetapi juga harus diimbangi dengan pemulihan mental, emosional, dan rasa aman.
Lebih lanjut, Bupati menekankan bahwa sektor pendidikan memiliki peran strategis dalam proses pemulihan trauma. Melalui workshop trauma healing ini, diharapkan kondisi psikologis peserta didik dan tenaga pendidik dapat kembali pulih sehingga proses belajar mengajar dapat berlangsung dengan tenang, aman, dan penuh kepercayaan diri.
Sementara itu, dalam sambutannya, DPR RI Drs Sabam Sinaga MM menyampaikan bahwa trauma healing merupakan bagian penting dalam membangun kualitas manusia. Ia menjelaskan bahwa terdapat banyak faktor yang dapat menyebabkan trauma, dan kondisi trauma yang tidak ditangani dengan baik akan menghambat pertumbuhan mental seseorang. Oleh karena itu, menurutnya, trauma memerlukan penanganan dan pengobatan khusus agar individu dapat kembali pulih dan berkembang secara optimal.
Komisi X DPR RI Drs Sabam Sinaga MM juga menyampaikan komitmennya untuk terus memberikan perhatian kepada Kabupaten Humbang Hasundutan melalui penyaluran aspirasi di bidang pendidikan. Salah satu bentuk perhatian tersebut diwujudkan melalui pengusulan program Kartu Indonesia Pintar (KIP) bagi peserta didik di Humbang Hasundutan, guna memastikan akses pendidikan yang merata dan berkelanjutan, terutama bagi anak-anak dari keluarga terdampak bencana.
Ny. Erma Oloan P Nababan dalam sambutannya menekankan pentingnya pendekatan yang ramah anak dalam proses trauma healing, khususnya bagi anak usia dini. Ia menyampaikan bahwa anak-anak membutuhkan media yang sederhana, menarik, dan mudah dipahami untuk mengekspresikan perasaan serta mengatasi ketakutan pascabencana.
Bunda PAUD mengusulkan penyediaan buku-buku dongeng bergambar yang sarat dengan nilai edukatif dan pesan positif sebagai salah satu sarana pemulihan trauma. Menurutnya, melalui cerita dan ilustrasi yang menyenangkan, anak-anak dapat belajar memahami emosi, membangun rasa aman, serta menumbuhkan kembali keberanian dan keceriaan mereka dalam menjalani aktivitas sehari-hari
Workshop ini menghadirkan tiga narasumber yakni Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Humbang Hasundutan Martahan Panjaitan, Debri Setia Ningrum, M.Si., M.Psi., Psikolog, serta Kampong Dongeng. Para narasumber memberikan materi didepan peserta terdiri dari para tutor PAUD, guru SD, dan guru SMP se-Kabupaten Humbang Hasundutan.
Perid Gaberiel Sinaga
Kabiro Media Krimsus POLRI News Kab Humbang Hasundutan



Social Header